Hadits Kedua Puluh:
Hamba Jadi Tuan Dan Berdirinya Bangunan-Bangunan Pencakar Langit
Dari Umar bin al-Khaththab Ra. ia berkata (dalam sebuah Hadits yang panjang):
Dari Umar bin al-Khaththab Ra. ia berkata (dalam sebuah Hadits yang panjang):
"Kemudian Jibril bertanya kepada Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam, "Maka khabarkan kepadaku tentang hari qiamat?" Lalu Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam menjawab, "Orang yang ditanya tidak lebih mengetahui dari orang yang bertanya." Maka Jibril berkata, "Kalau begitu coba khabarkan kepadaku tanda-tandanya", Nabi Shallallahu‘Alaihi wa Sallam menjawab, "Hamba sahaya akan melahirkan tuannya dan engkau melihat orang berjalan tanpa sandal (alas kaki), bertelanjang lagi miskin, hanya menggembala kambing, berlomba-lomba mendirikan bangunan tinggi-tinggi."
(HR. Muslim)
Keterangan
Di antara tanda qiamat ialah, bila hamba sahaya melahirkan tuannya.
Keterangan
Di antara tanda qiamat ialah, bila hamba sahaya melahirkan tuannya.
Maksudnya akan banyak bilangan hamba yang kemudian akan digauli oleh tuannya dan melahirkan anak.
Maka anak ini berpangkat ayahnya, yaitu sebagai tuan ibunya sendiri.
Ada juga sebagian yang memberikan pendapat, contoh ini adalah simbolik kepada keadaan yang sudah terbalik, di mana hamba menguasai tuan, bukan tuan yang berkuasa ke atas hambanya.
Jadi pemikiran manusia sudah terbalik, di mana yang baik dikatakan buruk dan yang sebenarnya buruk dikatakan baik.
Tanda kedua, apabila orang yang tidak mempunyai sandal atau orang miskin yang semestinya mendahulukan membeli sandal dari yang lain, tiba-tiba dia telah mendirikan bangunan yang tinggi yang tentunya terpaksa berhutang dari orang lain.
Ada pula yang menerangkan, yang dimaksudkan adalah orang yang miskin di akhir zaman akan menjadi kaya dengan tiba-tiba, sehingga ada orang yang pada waktu kemarin masih saja belum mempunyai sandal, tiba-tiba pada hari ini dia sudah dapat mendirikan bangunan yang indah-indah dan sangat mewah.